Curahan segala inspirasi ; Mari Berbagi

Cari Blog Ini

Kampung Halaman ku

pada tanggal Oktober 19, 2011

Dapatkan link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya

Renungan

Dapatkan link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya

Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer

Cara menghilangkan The name ‘xxx’ Already Exists

Cara menghilangkan The name ‘xxx’ Already Exists – Microsoft Excel (Bag. 1) Beberapa waktu lalu dapat kiriman/copyan file Microsoft Office Excel yang kebetulan agak berbeda dengan file-file Microsoft Excel pada umumnya. Yang entah bagaimana awalnya yang jelas perbedaannya adalah ketika dicoba dicopy sheet selalu muncul warning The name ‘xxx” Already Exists. Klik Yes that version of the name, or Click No to rename the version of ‘xxx” you’re moving or copying. ‘xxx’ disini sangat tidak terntu tergantung nama sheet terhidden yang sudah ada. Contohnya seperti di bawah : Klo dipilih Yes saja tetep aja malah muncul nama-nama yang lain : Di salah satu file teman yang saya coba bahkan ada yang sampai 90x klik Yes baru Sheet tsb bisa dicopy. Jalan ini tetap harus ditempuh karena ketika diklik No pun hasilnya juga akan sama saja. New namenya kita isi nama lainpun hasilnya akan sama seperti diatas, tetap saja ngga bisa direname. akhirnya akan tetap Yes kita harus pilih. K

Pantun Melayu

Serentak menyusun jemari Salah dan khilaf maaf diberi Kain songket melayu berseri Tenunan asli karya anak negeri Langkahnya rentak bermawah sepuluh jari menjunjung marwah Bagai tersirat banyak faedah Punya sejarah Negeri Bertuah Negeri bertuah rajut bertingkah Adat dan resam berdiri megah Langkah melayu junjung berarah Lantunan budaya mengukir sejarah Tuah Sakti Hamba Negeri Esa Hilang Dua Terbilang Patah Tumbuh Hilang kan Berganti Takkan Melayu Hilang di Bumi Sri Bintan menyeluruh ke Payung Sekaki Rokan Kampar bergema hingga Inderagiri Dari Hulu Kuantan hingga Hilir Natuna Terbentang Riau Gegap Gempita

MOTIF UKIRAN MINANGKABAU Oleh : Zulfikri PERAN KATA-KATA DALAM UKIRAN Falsafah atau pandangan hidup masyarakat adat Minagkabau adalah “adat basandi syarak syarak basandi kitabullah” (ABS-SBK) “syarak mangato, adat mamakai, alam takambang jadi guru”Dalam hal ini akal dan budi, keluasan perasaan budi sangat berperan, “manusia tahan kieh, binatang tahan lacuik, kilek baliung alah ka kaki, kilek kaco alah kamuko, tagisia lah labiah bak kanai, tasinggung labiah bak jadi”. Pepatah tersebut menuntut kearifan dan kebijaksanaan manusia dalam berkata bertindak dan bekerja. Sehingga disebut pula dalam adat “nan bagarih babalabeh” sebagai hasil kearif bijaksanaan sebagai berikut : Basilek diujung lidah Malangkah dipangka karih Bamain diujuang padang Tahu dikieh kato putuih Tahu digelek kato abih Tahu diereang jo gendeang Sarato kurenah jo baenah Tahu dirunciang ka mancucuak Tahu dirantiang kamalantiang Tahu didahan kamahimpok Tahu digantiang nan kaputuih Tahu dicondong kamah

Diberdayakan oleh Blogger